Kaum Stoa adalah sekelompok masyarakat pada zaman Yunani Kuno Kaum Stoa yang berhasil mengembangkan logika menjadi bentuk-bentuk penalaran yang sistimatis. Mereka mengenalkan argumen disjungtif dan hipotesis. Tokoh-tokoh logika Kaum Stoa Zeno dari Citium (334 SM- 262 SM), pelopor Kaum Stoa, mengenalkan istilah logika Chrysippus (280 SM -207 SM), pemimpin Kaum Stoa ketiga yang terbesar mengembangkan logika menjadi bentuk-bentuk penalaran yang sistematis. Quote; Stoa (336-264 SM) Sekolah dari Stoik memiliki sejarah panjang. Hal ini dibagi menjadi: 1. Orang Yunani Stoa, 2. Setengah Stoa 3. Stoicisme Romawi. Pendiri sekolah ini adalah Zeno dari Citium. yang juga dikenal sebagai arcade. Stoa adalah aliran filsafat yang sering digambarkan sebagai sebuah taman bertembok dengan pohon dan buah dari pohon itu adalah Dinding logika. Pohon itu adalah sebuah metafora untuk fisika dan buah adalah Etika. Buah ini adalah semua tentang etika. Etika didasarkan pada gagasan dunia dengan api. yang percikannya membakar setiap orang (ketenangan pikiran). Ketenangan pikiran yang diberikan kepada manusia harus didasarkan oleh nasib, karena hidup ini sudah ditentukan dalam hal kebahagiaan, maka seseorang harus hidup dengan kebajikan. Filsuf penting dari Stoa Kaisar Romawi Marcus Aurelius. memiliki kebijaksanaan yang indah dari belakang. Ini kelak menjadi Stoa, yaitu menerima penderitaan dari pusat takdir. Sumber; Wikipedia dan dari mana-mana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar